
Kepala DKP Kukar, Muslik
Bukitindah.id,KUKAR – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus memperkuat komitmennya dalam menurunkan angka stunting lewat program Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan).
Program ini dilaksanakan sebagai langkah strategis berbasis pangan lokal untuk meningkatkan konsumsi ikan di tengah masyarakat, terutama pada kelompok rentan.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kukar, Muslik, menjelaskan bahwa kandungan protein hewani dan nutrisi penting dalam ikan sangat dibutuhkan bagi tumbuh kembang anak. Karena itu, konsumsi ikan menjadi salah satu kunci penting dalam mencegah stunting sejak dini.
“Kami terus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya makan ikan, baik melalui penyuluhan, sosialisasi gizi, lomba memasak berbahan ikan, hingga penyaluran bantuan ikan segar kepada keluarga kurang mampu,” ujar Muslik, Rabu (9/4/2025).
Untuk memperluas jangkauan, pelaksanaan program ini kini dilakukan secara kolaboratif dengan melibatkan Bappeda, Dinas Kesehatan, dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kukar. Sinergi lintas sektor ini memastikan edukasi gizi menjangkau hingga ke pelosok desa, tidak hanya di wilayah perkotaan.
Tak hanya fokus pada penyadaran gizi, Gemarikan juga berperan dalam mendukung ketahanan pangan daerah dengan mendorong produksi dan distribusi ikan secara merata di seluruh wilayah Kukar.
Sasaran utama program ini adalah ibu hamil dan keluarga dengan balita, yang dinilai memiliki peran vital dalam mencegah stunting.
“Harapannya, kebiasaan mengonsumsi makanan bergizi bisa dibentuk sejak dini dan menjadi bagian dari gaya hidup sehat masyarakat,” tutup Muslik.(Adv/Red)